'NOAH: AWAL SEMULA', Bukan Mimpi Yang Sempurna
Kamis, 14 November 2013 01:01 |NOAH
![[Review] 'NOAH: AWAL SEMULA', Bukan Mimpi Yang Sempurna [Review] 'NOAH: AWAL SEMULA', Bukan Mimpi Yang Sempurna](http://cdn.klimg.com/kapanlagi.com/p/headline/a/476x238/review-noah-awal-semula-bukan-mimpi-yan-3f7e41.jpg)
Namun mimpi itu tak lagi menjadi sempurna saat Andika dan Indra resmi keluar dari band di bawah bendera Musica Studio tersebut. Tak lama berselang, seolah belum cukup dengan perpecahan personel, Ariel dicebloskan dalam penjara terkait kasus video porno.
Mendekamnya Ariel di hotel prodeo menorehkan keputusasaan banyak pihak baik dalam kubu internal maupun eksternal. Beruntung, tangan-tangan Tuhan masih mengatur mimpi lain yang lebih baik meski bukan yang sempurna, dengan nama NOAH pasca kebebasan sang vokalis dari bui.

Rockumentary NOAH: AWAL SEMULA bukanlah film dokumenter band pertama di Indonesia. Sebelumnya ada Mocca dengan Life Keeps On Turning, Seringai dengan Generasi Menolak Tua, Burgerkill dengan We Will Bleed sampai Slank dengan Metamorfoblus, meski tidak diedarkan di bioskop.
Menggunakan nama besar Ariel dan NOAH, 700 Pictures dengan percaya diri menghadirkan sepenggal kisah mimpi tak sempurna dari band pelantun tembang Separuh Aku.
Disutradarai oleh Putrama Tuta yang sebelumnya sukses dengan " Catatan Si Boy ( 2011 ) ", film ini menawarkan kejadian di belakang layar tentang perpecahan Peterpan, pergantian personel, harapan yang hilang, kerja keras, perjuangan, serta banyak hal yang jarang terekspos media.
Dalam 75 menit durasi, penonton disuguhi Footage - Footage dari band ini saat masih baru melebarkan sayap hingga tenar seperti sekarang. Namun sayang, gebrakan konser 5 negara dan 11 kota di Indonesia yang menjadi tolak ukur kesuksesan terasa kurang disajikan dengan klimaks.
Meski begitu, NOAH: AWAL SEMULA tetaplah film yang layak ditonton baik bagi kamu yang menamakan diri fans atau sebaliknya. Film ini akan mengajarkan tentang perjuangan dan tidak ada mimpi sempurna yang bisa digapai dengan mudah.
0 komentar:
Posting Komentar